Keith Thurman vs Sebastian Fundora: Duel David vs Goliath di MGM Grand
iNews Combat Sports – Laga antara Keith Thurman dan Sebastian Fundora bisa diibaratkan seperti kisah David melawan Goliath. Keduanya akan saling berhadapan pada 25 Oktober mendatang di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas. Pertarungan ini terbilang mengejutkan karena sebelumnya kedua petinju tidak pernah berada dalam lintasan yang sama.
Thurman, yang kini berusia 36 tahun, memiliki rekor 31-1 dengan 23 kemenangan KO. Ia sempat mendominasi kelas welter antara tahun 2013 hingga 2019 sebelum kalah dari Manny Pacquiao. Sejak itu, ia hanya tampil dua kali: menang angka atas Mario Barrios pada Februari 2022 dan TKO ronde ketiga atas Brock Jarvis pada Maret lalu.
Baca Juga : 7 Alasan Orang Melakukan Flexing di Media Sosial Menurut Psikolog, Tak Selalu Sekadar Pamer
Sementara itu, Fundora mencatatkan rekor 23-1-1 dengan 15 kemenangan KO. Ia mulai mencuri perhatian sejak 2020, naik dari prospek menjadi juara kelas menengah junior. Meski sabuk WBO miliknya telah dicabut, ia masih memegang gelar WBC yang akan dipertahankan melawan Thurman.
Fundora pernah tumbang saat menghadapi Brian Mendoza pada April 2023. Padahal ia unggul di enam ronde pertama, namun kalah KO di ronde ketujuh. Kekalahan ini justru menjadi titik balik kariernya. Setelah itu, Fundora bangkit dan berhasil menyabet dua gelar juara dunia sekaligus.
Thurman seharusnya melawan Tim Tszyu pada Maret 2024. Namun, cedera membuatnya mundur, dan Fundora menggantikannya di laga utama. Hasilnya, Fundora keluar sebagai pemenang dalam pertarungan sengit yang diwarnai luka parah di kepala Tszyu dan hidung patah yang dialaminya sendiri.
Pada Juli 2025, Fundora kembali berhadapan dengan Tszyu dalam laga ulang. Kali ini, ia tampil jauh lebih dominan hingga Tszyu menyerah setelah ronde ketujuh. Kemenangan ini menegaskan posisi Fundora sebagai salah satu petarung paling berbahaya di divisi 154 lbs.
Meski awalnya tidak pernah terpikir, Thurman kini tak bisa menghindari Fundora. Petinju asal Amerika ini bahkan menyebut laga mendatang sebagai salah satu tantangan terbesar dalam kariernya. “Saya tidak datang sejauh ini untuk menghindari Everest, atau dalam hal ini Gunung Fundora,” ujarnya dengan penuh percaya diri.
Pertemuan Thurman dan Fundora membawa narasi klasik David melawan Goliath. Thurman datang dengan pengalaman dan reputasi besar, sementara Fundora hadir sebagai penantang muda yang terus berkembang. Kombinasi ini membuat laga mereka diprediksi menjadi salah satu tontonan paling menarik tahun ini.
Pertarungan Thurman vs Fundora bukan sekadar adu fisik, tetapi juga adu mental, pengalaman, dan strategi. Dengan latar belakang kisah keduanya, duel pada 25 Oktober mendatang dipastikan akan memanaskan ring MGM Grand. Publik tinju tentu tak ingin melewatkan duel epik yang bisa menentukan arah masa depan kedua petarung ini.