iNews Combat Sports – Pembaruan peringkat World Boxing Organization (WBO) terbaru pada 23 November membuka babak baru dalam dunia tinju. Lima petinju dinobatkan sebagai penantang nomor satu baru di divisi masing-masing. Perubahan ini tidak hanya mencerminkan performa terbaru para petinju, tetapi juga membawa peluang dan tantangan baru dalam perebutan gelar dunia.
Di antara nama-nama besar, Dmitry Bivol menjadi sorotan utama. Mantan juara kelas berat ringan WBA ini kini menduduki peringkat teratas di WBO setelah kekalahannya dari Artur Beterbiev dalam perebutan gelar tak terbantahkan. Selain Bivol, divisi lain seperti kelas menengah dan ringan juga mengalami perubahan signifikan. Berikut adalah rincian lengkapnya.
Peringkat terbaru WBO menggeser Anthony Yarde (26-3, 24 KO) ke posisi kedua. Bivol kini berada di jalur utama untuk kembali ke perebutan gelar dunia, meskipun ia harus menghadapi persaingan ketat di divisi ini.
“Kekalahan dari Beterbiev bukanlah akhir, tetapi awal dari babak baru bagi saya,” kata Bivol dalam sebuah wawancara.
Sebagai penantang nomor satu, Bivol memiliki kesempatan untuk membuktikan bahwa dirinya masih menjadi salah satu petinju terbaik di kelas berat ringan.
Naiknya Denzel Bentley ke posisi pertama terjadi setelah Hamzah Sheeraz (21-0, 17 KO) memilih untuk mundur dari pertarungan wajib melawan Alimkhanuly.
Bentley tampil meyakinkan dengan dua kemenangan TKO pada 2024. Namun, kualitas lawan yang dihadapinya masih diragukan karena mereka bukan petinju papan atas. Meskipun begitu, WBO belum mengonfirmasi apakah Bentley akan langsung mendapatkan kesempatan melawan Alimkhanuly.
Keyshawn Davis mengamankan posisinya di puncak peringkat WBO setelah mengalahkan Gustavo Lemos (29-1, 19 KO) dengan KO di ronde kedua. Penampilannya yang impresif menunjukkan bahwa ia siap menghadapi tantangan besar berikutnya.
“Saya tidak sabar untuk menunjukkan bahwa saya layak menjadi juara dunia,” ujar Davis.
Sebagai penantang nomor satu, Davis kemungkinan akan menghadapi Denys Berinchyk (19-0, 9 KO), pemegang gelar WBO saat ini. Dengan gaya bertarung agresif dan kecepatan tangan yang luar biasa, Davis dianggap sebagai salah satu ancaman terbesar di divisi ini.
Selain tiga nama besar di atas, perubahan peringkat WBO juga mencakup dinamika di beberapa divisi lainnya:
Pembaruan peringkat WBO tidak hanya mencerminkan hasil pertarungan terbaru, tetapi juga menciptakan peluang baru bagi petinju untuk bersinar di panggung dunia.
Sebagai mantan juara dunia, Bivol memiliki pengalaman dan keterampilan untuk merebut kembali gelar. Namun, ia harus melewati petinju-petinju elit seperti Anthony Yarde untuk mencapai puncak.
Bentley mendapatkan momentum untuk mengukir namanya di kelas menengah, tetapi pertarungan melawan Alimkhanuly akan menjadi ujian sebenarnya.
Davis adalah wajah baru di dunia tinju yang tidak hanya berbakat, tetapi juga memiliki potensi untuk mendominasi divisi ringan dalam beberapa tahun ke depan.
Lima penantang nomor satu baru di WBO menunjukkan bahwa dunia tinju selalu dinamis dan penuh kejutan. Dari Dmitry Bivol di kelas berat ringan hingga Keyshawn Davis di kelas ringan, setiap perubahan membawa cerita dan peluang baru.
Penggemar tinju di seluruh dunia kini menantikan apakah para penantang ini mampu merebut gelar juara dunia atau menghadapi jalan terjal di depan mereka. Satu hal yang pasti, perubahan ini menandai era baru dalam persaingan di berbagai divisi.