iNews CombatSports – Penantang kelas terbang UFC, Tatsuro Taira, menanggapi kekalahan pertamanya dalam karier dengan cara yang gemilang. Sabtu lalu Taira mengalahkan HyunSung Park dari Korea Selatan melalui face crank pada ronde kedua, hanya dalam waktu 1:06. Pertarungan utama divisi kelas terbang di UFC Apex, Las Vegas ini menjadi penampilan perdana Taira sejak kekalahan tipis dari Brandon Royval pada Oktober lalu.
Dalam laga tersebut, Taira kembali membuktikan kemampuan submission-nya sebagai finishing tool utama. Ini merupakan kemenangan submission kelima sejak dirinya turun di UFC. Sebelumnya Taira mengoleksi delapan submission dan lima KO/TKO, menandakan gaya bertarung lengkapnya. Usai serangkaian tren positif, Taira kini kembali berada di jalur kemenangan setelah kekalahan mundur—menunjukkan ketangguhan mental dan fisik yang matang.
“Baca Juga : Kyosuke Takami Rebut Sabuk WBA Usai Menang TKO Atas Erick Rosa“
Tatsuro sebenarnya dijadwalkan menghadapi Amir Albazi pada acara UFC Fight Night. Namun, Albazi terpaksa mundur karena alasan medis tak disebutkan. UFC kemudian memanggil Park sebagai pengganti mendadak. Meskipun situasi berubah cepat, Taira menyesuaikan strategi dengan cepat dan mampu mendominasi sejak awal, menampilkan fleksibilitas dan kesiapan tinggi sebagai pegulat profesional.
“Simak Juga : Man City Pertahankan Abdukodir Khusanov untuk Musim 2025/2026“
Taira mengawali dengan pukulan tangan kanan lurus yang menjatuhkan Park. Meskipun Park sempat bangkit dan menghindari submission pada ronde pertama, Taira mengontrol ritme pertarungan dengan wrestling dominan. Di ronde kedua ia menyerang pinggul Park, melakukan single-leg takedown cepat, lalu menerapkan face crank hingga Park menyerah. Kendali grappling Taira menjadi pembeda, menegaskan perbedaan kekuatan teknik di divisi serba cepat ini.
Kemenangan ini membuat rekor UFC Taira menjadi 7–1, sekaligus menjaga posisinya sebagai petarung peringkat 6 di divisi kelas terbang. Dengan Albazi menjadi opsi lawan berikutnya, Taira berpeluang bertemu petarung peringkat 4. Sementara itu, Park yang resmi menandatangani kontrak UFC pada 2023, masih belum mengantongi peringkat saat menghadapi Taira. Hasil ini semakin memperjelas posisi Taira sebagai penantang kuat di divisi elit.