iNews Combat Sports – Kisruh mewarnai penimbangan berat badan sebelum duel kontroversial antara Mike Tyson dan Jake Paul di Texas. Dalam momen yang tak terduga, Tyson, yang kini berusia 58 tahun, melayangkan tamparan ke wajah Paul, memicu ketegangan yang hampir berubah menjadi perkelahian. Insiden ini semakin memanaskan suasana menjelang pertarungan yang telah menjadi sorotan besar di dunia tinju dan hiburan.
Mike Tyson, legenda tinju kelas berat, terlihat dalam kondisi fisik yang mengesankan saat menimbang berat badan di angka 103,5 kg. Sementara itu, Jake Paul, YouTuber yang berubah menjadi petinju, mencatatkan berat badan terberat dalam kariernya, 103 kg, jauh di atas berat pertarungannya yang biasa.
Ricuh terjadi ketika Jake Paul mendekati Tyson dengan gaya khasnya yang provokatif. Tanpa banyak basa-basi, Tyson melayangkan tamparan ke arah Paul, memicu keributan di atas panggung. Kedua kubu, bersama pihak keamanan, segera turun tangan untuk melerai situasi.
“Pembicaraan sudah selesai,” ujar Tyson dengan nada tegas setelah insiden tersebut.
Bagi Tyson, ini bukan sekadar laga eksibisi. Terakhir kali ia berada di atas ring adalah pada tahun 2020, dalam duel melawan Roy Jones Jr. Pertarungan tersebut lebih bersifat hiburan dibanding kompetitif. Sebelum itu, karier tinju profesionalnya berakhir pada tahun 2005 dengan kekalahan dari Kevin McBride.
Sementara itu, Jake Paul, 27 tahun, membawa catatan rekor kontroversial sebagai petinju. Dengan sepuluh kemenangan dan satu kekalahan dari Tommy Fury, Paul sering kali dianggap sebagai penghibur lebih dari seorang petinju sejati.
Namun, Paul tetap percaya diri. Setelah insiden tamparan, ia menyindir Tyson dengan berkata:
“Dia pikir itu tamparan yang manis, tapi besok dia akan tahu rasanya dipukul.”
Pertarungan ini dijadwalkan berlangsung selama delapan ronde berdurasi dua menit. Tidak seperti pertarungan profesional biasa, duel ini menggunakan sarung tinju yang lebih besar, yaitu 396,8 gram, memberikan perlindungan ekstra untuk kedua petarung.
Bagi penggemar tinju dan hiburan, duel ini bukan hanya soal siapa yang menang atau kalah, tetapi juga tentang menonton dua figur besar dari generasi yang berbeda berhadapan di atas ring.
Meskipun usia Tyson jauh lebih tua, banyak pihak masih mengunggulkan “Iron Mike” untuk mendominasi laga ini. Gaya bertarung agresif dan kekuatan pukulan Tyson tetap menjadi daya tarik utama.
Namun, Jake Paul tidak bisa diremehkan. Dengan usia yang jauh lebih muda dan keberanian untuk menghadapi legenda tinju, Paul akan mencoba memanfaatkan setiap celah yang ada.
Drama sebelum pertandingan antara Mike Tyson dan Jake Paul hanya menambah tensi menjelang laga besar ini. Apakah Tyson akan membuktikan bahwa usia hanyalah angka, atau akankah Jake Paul mencetak kejutan terbesar dalam kariernya? Semua akan terjawab di atas ring.