Oscar De La Hoya
iNews Combat Sports – Legenda tinju dunia, Oscar De La Hoya, menyatakan bahwa Jake Paul memiliki peluang nyata untuk menjadi juara dunia tinju di kelas penjelajah. Dalam wawancaranya dengan kanal YouTube Boxing News, Sabtu (5/7/2025), De La Hoya menyebut bahwa Paul bukan sekadar selebritas, tetapi petinju yang serius mengembangkan kariernya di atas ring. Menurutnya, “Jake Paul punya kesempatan yang benar-benar nyata untuk memenangkan gelar juara dunia.” Komentar ini memicu banyak perhatian karena datang dari seorang legenda yang sangat dihormati. Dengan pernyataan ini, De La Hoya tampaknya mengakui progres Paul di dunia tinju profesional. Selain prestasi, strategi dan eksposur media yang dibangun Jake Paul juga dianggap berperan besar dalam menjadikan namanya diperhitungkan dalam jajaran petinju papan atas.
Jake Paul menunjukkan kemampuannya saat kembali ke ring pada Minggu, 29 Juni 2025. Ia berhasil mengalahkan mantan juara dunia kelas menengah WBC, Julio Cesar Chavez Jr, dalam sebuah pertarungan tiga ronde di Honda Center, Anaheim, California. Kemenangan ini sangat penting karena menegaskan bahwa Paul bukan hanya figur publik, tetapi juga petinju profesional dengan kemampuan mumpuni. Sebelumnya, Jake Paul sempat mencuri perhatian dunia ketika mengalahkan legenda kelas berat Mike Tyson dalam pertarungan kontroversial pada November 2024. Berkat kemenangan atas Chavez Jr, Jake Paul kini masuk dalam peringkat 14 World Boxing Association (WBA) untuk kelas penjelajah. Ini merupakan tonggak penting bagi kariernya karena merupakan pertama kalinya ia tercatat secara resmi dalam jajaran petinju top dunia.
Tidak hanya prestasi di ring, Oscar De La Hoya juga memuji strategi promosi Jake Paul yang dianggap sangat jenius. Menurut De La Hoya, keberhasilan Paul memancing reaksi dari Canelo Alvarez adalah langkah promosi yang sangat cerdas. “Membuat Canelo membicarakan Jake Paul adalah strategi yang luar biasa,” kata pria berjuluk The Golden Boy itu. De La Hoya juga menekankan bahwa Jake Paul kini menunjukkan keseriusan yang belum pernah ia lihat sebelumnya dalam karier Paul. Dengan konsistensi dan kemauan untuk berkembang, Paul bukan lagi dipandang sebagai selebritas yang main-main di dunia tinju. Sebaliknya, ia telah menjadi bagian dari perbincangan serius dalam komunitas tinju dunia, dan strategi branding yang ia bangun berhasil mengangkat namanya ke level internasional.
Setelah masuk dalam peringkat WBA, Jake Paul kini menargetkan laga besar selanjutnya. Ia dikabarkan siap menantang Gilberto ‘Zurdo’ Ramirez, pemegang gelar kelas penjelajah WBA dan WBO saat ini. Bila pertarungan ini terwujud, maka Paul akan menghadapi ujian terbesar dalam karier profesionalnya. Sebab, Ramirez merupakan petinju dengan reputasi kuat dan pengalaman tinggi. Target ini menunjukkan ambisi Jake Paul yang tidak main-main. Ia ingin membuktikan dirinya bukan sekadar selebritas viral, tapi calon juara dunia kelas penjelajah yang sesungguhnya. Jika berhasil mengalahkan Ramirez, maka Paul bisa mencetak sejarah sebagai mantan influencer yang menaklukkan puncak dunia tinju. Meski jalan menuju gelar tidak mudah, popularitas dan modal finansial yang dimiliki Paul membuatnya mampu menarik perhatian promotor besar.
Jake Paul lahir pada 17 Januari 1997 di Cleveland, Ohio, Amerika Serikat. Ia pertama dikenal sebagai kreator konten Vine pada 2013 dan kemudian menjadi YouTuber sukses dengan jutaan pengikut. Selain itu, ia pernah membintangi serial Disney Channel berjudul Bizaardvark. Namun, sejak 2020, Jake Paul memfokuskan kariernya pada tinju profesional. Ia dikenal berani menantang atlet dan legenda tinju dalam pertarungan besar. Paul juga mendirikan perusahaan promosi tinju sendiri dan aktif di media sosial. Gaya hidupnya yang mewah dan kontroversial menjadi bagian dari citra yang ia bangun. Saat ini, Jake Paul memiliki rekor 12 kemenangan dan 1 kekalahan. Satu-satunya kekalahan terjadi saat melawan Tommy Fury pada Februari 2023. Sejak itu, ia terus meraih kemenangan, termasuk melawan Julio Cesar Chavez Jr pada Juni 2025.